Satu ruangan kecil yang menjadi ruang interaksi sebagian besar warga Semi Palar adalah dapur dan Kantin Smipa. Sepanjang hari banyak dari kita yang berkunjung… mulai dari orangtua yang menunggu anaknya berkegiatan, beberapa sambil mengerjakan pekerjaannya, anak-anak yang bolak balik butuh mengganjal perutnya sewaktu istirahat, kakak-kakak yang cari asupan enerji sampai ke bapak-bapak pengantar yang mengisi botol minum atau menyeduh kopinya untuk dinikmati di saung depan. Juga kerap terlihat pemandangan anak-anak yang mengantri cuci piring dan gelas yang sudah selesai mereka pakai.
Ruang sederhana ini – terlihat dari luar tidak ada yang istimewa. Terlihat seperti kantin pada umumnya – tempat kita bisa belanja makanan dan minuman. Tidak banyak yang tahu apa yang terjadi di belakangnya (behind the scene) yang sebenarnya jauh dari sederhana. Kantin Smipa adalah kantin yang berangkat dari pemikiran dan tujuan – kemudian diselenggarakan atas sumbangan tenaga dan pemikiran beberapa rekan orangtua untuk kebaikan kita semua.
Salah satu tujuan utamanya membangun kesadaran tentang makanan sehat di anak-anak kita. Kantin Smipa juga bertujuan untuk ikut membangun karakter anak-anak lewat tanggung jawab dan kemandirian mereka. Kantin Smipa juga sangat berusaha untuk ramah lingkungan dengan menyediakan wadah-wadah yang bisa dipakai ulang saat dikembalikan dalam keadaan bersih.
Mungkin juga tidak banyak yang ingat, sejak 2 tahun lalu, Kantin Smipa diinisiasi dan digulirkan oleh beberapa dari kita – rekan-rekan orangtua yang bergantian setiap hari mengurus kantin kita ini agar bisa hadir dan melayani kita semua di lingkungan Rumah Belajar Semi Palar.
Kumpul tim Kantin Smipa
Di awal TP15 ini tim kantin Smipa kembali berkumpul untuk membicarakan berbagai hal untuk bisa membenahi pengelolaan kantin ini.
Berbagai hal sempat dibahas di dalam pertemuan ini antara lain :
- Pilihan menu kantin
- Wadah makanan dan minuman (yang seringkali tidak kembali)
- Pola makan anak-anak dan menu yang disajikan.
Khusus terkait poin terakhir, berulang kali tim Kantin dan para penjual berusaha menyajikan menu-menu makanan sehat dan ternyata tidak banyak diminati anak-anak. Menu buah dan sayuran, sebagaimanapun divariasikan – berdampingan dengan menu2 lain yang lebih menarik seperti jelly atau gorengan selalu kalah pamor. Tentunya hal ini perlu jadi perhatian bersama – termasuk membiasakan anak-anak untuk mengkonsumsi buah dan sayuran. Dilanjutkan dengan memotivasi anak untuk membeli makanan sehat saat mereka diberi kepercayaan untuk membeli makanan / minuman mereka sendiri.
Posting ini dituliskan supaya kita lebih ingat dan lebih menyadari apa yang terjadi di balik kehadiran Kantin Smipa sehari-hari. Ada sebagian kecil dari keluarga Semi Palar yang terus mengurusi kantin ini menghadirkan berbagai kebaikan untuk kita semua. Mari kita dukung dan apresiasi… Salam Smipa.
Desain Logo Kantin Smipa : Bram Sasongko
